Tenyata undur undur bermanfaat bagi manusia loh.. Gak percaya ? liat aja penjelasanya di bawah..
Nama "undur-undur" diberikan pada hewan ini karena kebiasaan larvanya berjalan mundur saat menggali sarang jebakan di tanah. Di daerah Barat, hewan ini dikenal dengan nama antlion (semut singa). Nama itu diberikan karena kebiasaan larvanya yang memburu semut secara ganas dengan cara menggali jebakan di dalam tanah sehingga dianggap sebagai "singanya para semut".
Klasifikasi
Undur-undur memiliki nama famili Myrmeleontidae yang berasal dari bahasa Yunani myrmex (semut) dan leon (singa) sehingga nama Myrmeleontidae secara harfiah bisa diartikan "semut singa". Famili Myrmeleontidae sendiri termasuk ke dalam ordo Neurptera yang dalam bahasa Yunani bisa diartikan sebagai "sayap jala" atau "sayap berurat". Nama itu diberikan karena semua serangga dalam ordo ini memiliki dua pasang sayap transparan dan berurat.Anatomi
Undur-undur memiliki penampilan yang sekilas mirip dengan capung karena sama-sama memiliki abdomennya panjang dan memiliki dua pasang sayap transparan berurat pada thoraxnya. Ia bisa dibedakan dengan capung dengan melihat antenanya yang panjang dan ujungnya sedikit melengkung, ukurannya yang rata-rata lebih kecil, dan matanya yang terletak di sisi kepala serta berukuran lebih kecil dibandingkan mata capung. Undur-undur juga tidak bisa terbang secepat dan selincah capung karena ia pada dasarnya merupakan penerbang lemah.Undur-undur memiliki ukuran yang bervariasi. Jenis undur-undur terbesar di dunia diketahui berasal dari genus Palpares yang hidup di Afrika dan rentang sayapnya mencapai 16 cm. Spesies yang terkecil berasal dari wilayah Arabia dan rentang sayapnya hanya sekitar 2 cm. Mayoritas undur-undur sendiri umumnya berukuran antara 4–10 cm.
Daur hidup dan reproduksi
Undur-undur mengalami metamorfosis sempurna: telur, larva, kepompong, dan dewasa. Perkembangan undur-undur dimulai ketika betina meletakkan telurnya di dalam tanah berpasir dengan cara mengetuk-ngetuk abdomennya ke dalam tanah dan mengeluarkan telur-telurnya di sana. Di dalam tangkapan, undur-undur betina bisa mengeluarkan telur hingga 20 butir sekali bertelur dan biasanya ia memilih pasir yang bersuhu hangat. Kadang-kadang, undur-undur betina yang sedang menaruh telur di atas pasir tertangkap oleh larva undur-undur lain yang kebetulan membuat jebakan yang berdekatan dengan tempatnya bertelur.
Fase selanjutnya dalam pertumbuhan undur-undur adalah fase kepompong atau pupa. Kepompong mereka berupa kumpulan butiran pasir di sekitarnya yang disatukan dengan sutra dari kelenjar di abdomennya. Kepompong ini biasanya terkubur hingga beberapa sentimeter di dalam tanah. Pada fase kepompong terjadi perubahan bentuk di dalamnya dan setelah sekitar satu bulan, undur-undur dewasa akan keluar dan mulai menunggu sayapnya kering sebelum bisa terbang untuk mencari pasangan. Undur-undur dewasa rata-rata berusia antara 20-25 hari, sementara sebagian dari mereka juga diketahui bisa hidup hingga usia 45 hari.
Perilaku
Undur-undur dewasa jarang terlihat di alam liar karena ia baru aktif keluar di sore hari dan bisa terlihat menggerombol di malam hari saat sedang mencari pasangan kawin. Mereka juga kadang-kadang dianggap sebagai gangguan bagi manusia karena jika hinggap pada seseorang, mereka bisa memberikan gigitan yang cukup menyakitkan walaupun tidak sampai membahayakan.Makanan
Makanan undur-undur dewasa lebih bervariasi. Sebagian spesies hidup dengan memakan nektar dari bunga, sementara beberapa spesies lainnya hidup dengan memakan Arthropoda kecil seperti halnya larva undur-undur.[6]
Berikut adalah beberapa manfaat undur-undur dalam dunia kesehatan:
1. Mengobati Diabetes
Undur-undur adalah hewan yang mengandung zat sulfonylurea yang dapat melancarkan sistem kerja pankreas untuk memproduksi hormon insulin, akibatnya kadar gula di dalam darah akan menurun, hal ini sudah diteliti oleh kelompok ilmuan di Indonesia pada tahun 2006 silam.Di Tiongkok, undur-undur dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan obat penyakit diabetes. Undur-undur diolah menjadi serbuk, kemudian serbuk tersebut dicampurkan ke dalam kapsul herbal, sedangkan di dalam termologi orang awam merupakan pengobatan dukun.
2. Mengobati Stroke
Penyakit stroke diakibatkan karena di bagian otak mengalami gangguan atau disebabkan karena pecahnya pembuluh pada darah, akibatnya mengalami kelumpuhan, perubahan mental, gangguan emosional dan hilangnya indra perasaan, sehingga undur-undur cocok dalam mengobati penyakit stroke.3. Mengobati Rematik dan Asam Urat
Rheumatoid Arthritis atau yang sering dinamakan rematik disebabkan karena kondisi pada saat kekebalan tubuh yang keliru menyerang jaringan sendi-sendi, akibatnya mengalami peradangan pada sendi tersebut dan mengakibatkan pembekakan, kaku, panas dan terasa sakit.Hal ini kalau dibiarkan terus menerus dapat mengakibatkan kerusakan yang permanen, akibatnya pergerakan sendi menjadi terbatas.
Peran undur-undur dalam penyakit ini yaitu meningkatkan kekebalan pada tubuh sehingga dapat terhindar dari gejala-gejala yang mengakibatkan rematik.
4. Mengobati Darah Tinggi
Penyakit darah tinggi atau yang sering disebut dengan hipertensi dapat dialami oleh setiap manusia khususnya pada orang yang sudah lanjut usia, hal ini disebabkan oleh naiknya tensi darah pada manusia yang melebihi batas normal, sehingga kehilangan kontrol emosional, dalam hal ini undur-undur dapat membantu mengurangi tensi darah pada manusia.5. Mengobati Ashma
Penyakit ashma adalah penyakit yang mana paru-paru mengalami pembekakan dan keterbatasan dalam bernafas, otot dinding pada cabang tenggorokkan menyempit dan menghasilkan banyak lendir pada saluran pernapasan, gejala ashma bermacam-macam dari yang ringan sampai yang berat yang dapat membahayakan nyawa.Penyakit ashma hanya dapat dikontrol dan tidak dapat disembuhkan. Undur-undur dapat membantu untuk memperbaiki paru-paru yang bengkak sehingga dapat membantu dalam mengurangi resiko penyakit ashma.
6. Mengobati Sakit Kuning
Penyakit kuning terjadi akibat banyaknya penumpukan zat yang berwarna kuning dibagian bilirubin dalam darah dan jaringan tubuh. Bilirubin adalah zat yang dihasilkan dari terurainya sel darah merah. Sebelum melewati proses pembuangan oleh tubuh, bilirubin dibawa ke hati dengan melalui aliran darah,-kemudian bilirubin bercampur dengan cairan empedu, setelah itu keduanya dibuang melewati saluran pencernaan, inilah yang menyebabkan urin berwana kuning dan tinja berwarna coklat.
Pada saat hati tidak sanggup menangani bilirubin yang diproduksi tubuh maka akan mengalami penumpukan bilirubin dan menyebabkan gejala penyakit kuning, hal ini berdampak pada kulit, mata, lapisan lendir yang ada di hidung serta mulut berubah menjadi warna kuning.
Undur-undur dampat mencegah terurainya sel darah merah sehingga mencegah terjadinya penyakit kuning.
7. Menurunkan Kolesterol Tinggi
Kolesterol mempunyai peran penting pada tubuh manusia, sebetulnya kolesterol merupakan zat lemak yang disebut dengan lipid. Zat lipid diproduksi oleh hati, akan tetapi dapat juga berasal dari makanan.Apabila kadar lipid pada tubuh terlalu tinggi maka disebut Hiperlipidemia yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia, meskipun kolesterol yang tinggi tidak menimbulkan gejala, akan tetapi dapat membahayakan kesehatan, peran fungsi.
Undur-undur adalah meminimalisir produksi zat lipid di dalam hati, sehingga tidak mengakibatkan kolesterol yang terlalu tinggi.
Cara mengkonsumsi undur-undur yaitu tanpa membersihkan terlebih dahulu dan dimakan secara hidup-hidup, dikarenakan undur-undur yang terkena air akan menghilangkan khasiat atau kandungan yang ada didalamnya. Bulu undur-undur sangat dipercaya dalam menyembuhkan penyakit diabetes. Undur-undur juga tidak boleh dikonsumsi dalam keadaan mati.
Di negara Cina undur-undur dikemas didalam kapsul dalam keadaan hidup-hidup, hal ini bertujuan agar pasien tidak merasa jijik untk mengkonsumsinya, selain itu juga ada yang dikonsumsi dengan makanan seperti pizza, daging, kebab dan lain sebagainya.
Sekian yang dapat saya jelaskan kali ini semoga dapat menambah wawasan anda..
Terimakasih
Sumber : wikipedia
#Salam ACZ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar